PGMIndonesia, Kota Cimahi | Belum lama ini, tepatnya tanggal 23-27 November 2023, Guru IPA MTsN Kota Cimahi Hj. Heni Nurhayati, M.Pd. berkesempatan mengikuti kegiatan Bimtek Fasilitator Daerah PKB Guru dan Tendik Madrasah Zona 1 yang diadakan oleh Direktorat GTK Kemenag RI.
Tak kurang dari 436 peserta, yang terdiri dari fasilitator yang dilatih dan dipersiapkan untuk literasi, numerasi, mapel matematika, IPA, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, pengawas, kepala madrasah, pustakawan dan laboran mengikuti acara tersebut yang terbagi dalam dua hotel. Heni sendiri sebagai peserta fasilitator daerah IPA MTs mengikuti kegiatan di Redtop Hotel dan Convention Center Jakarta.
Menurutnya peserta datang dari berbagai pelosok tanah air mulai Aceh, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Bengkulu, Lampung, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kep.Bangka Belitung, Kep.Riau, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat.
"Tujuan bimtek melatih fasilitator daerah PKB Guru dan Tenaga Pendidikan dalam rangka meningkatan/mengembangkan kualitas pendidikan di madrasah," ujar Heni.
Adapun materi bimtek meliputi: moderasi beragama, konsep dasar dan teknis pelaksanaan PKB, pembelajaran aktif, teknik fasilitasi, GEDSI (Gender, Disabilitas, dan Inklusi Sosial), kurikulum merdeka, praktek kegiatan mengajar In dan On.
Masih menurut Heni, narsum untuk pelatihan Fasda IPA terdiri dari Direktorat GTK, Instruktur Nasional yang berasal dari widyaiswara BDK Bandung Dra. Nani Rohmani, M.P.Fis., widyaiswara BDK Surabaya Dr. Sutowijoyo, M.Pd., serta instruktur nasional dari dosen/dekan MIPA UIN Bandung Dr. Adam Malik, M.Pd.
"Tindak lanjut dari bimtek pelan tapi pasti kita akan berbagi ilmu dengan rekan-rekan sejawat baik di lingkungan madrasah tempat saya bekerja maupun dengan rekan sejawat di bawah naungan MGMP IPA Kota Cimahi, bahkan bisa juga dengan rekan sejawat lintas daerah (kota/kabupaten)," terangnya.
Kegiatan bimtek selama seminggu tersebut menurut Heni alhamdulillah begitu menyenangkan. "Selain dapat ilmu yang banyak, juga bisa bertemu dengan rekan-rekan sejawat se-Indonesia dari Aceh sampai Papua. Itu adalah pengalaman yang tidak bisa terlupakan, semangat yang tinggi dari rekan-rekan dari berbagai pelosok yang jauh tersebut menambah kita akan rasa syukur dengan keberadaan kita di daerah kota Cimahi khususnya dengan berbagai kemudahan yang kita dapatkan," tambah Heni.
Heni merasa terharu. Minimnya fasilitas di daerah terpencil tak membuat teman-temannya berkecil hati untuk terus mengajarkan IPA kepada peserta didiknya.
"Bahkan dengan peralatan sederhana mereka mencoba dan berusaha untuk mempraktekkan percobaan-percobaan sains, subhanalloh sekali pokoknya," pungkas Heni.
****
Ari/PGMKotacimahi