Oleh: Deni Kurniawan As’ari, M.Pd | Sekum PGM Indonesia Kota Cimahi
PGMIndonesia-Kota Cimahi | Guru madrasah yang aktif di gerakakan pramuka masih tergolong sedikit jumlahnya. Dari yang sedikit tersebut ada nama H. Ade Hidyatulloh, M.Pd. atau biasa dipanggil Ka Ade. Ia adalah guru PPKn di MAN Kota Cimahi. Saat ini menjabat sebagai Sekretaris Pusdik di Pusdiklatcab Cupumanik Astagina Kota Cimahi dan masuk jajaran andalan bidang organisasi dan hukum (Orgakum) Kwartir Cabang (Kwarcab) Kota Cimahi.
![]() |
Pembacaan SK oleh orgakum |
Ka Ade mulai aktif di gerakan pramuka sejak golongan siaga. Tepatnya saat masih duduk di bangku MI kelas 5 dan 6. Ia melanjutkan ke golongan Penggalang pada tahun 1990 hingga tahun 1992. Terakhir golongan penegak ia peroleh pada tahun 1993-1995. Menjadi pembina pramuka pertama kali di MA Al-Muhajirin Cihampelas, Kabupaten Bandung sejak 2002-2004.
“Alhamdulilah, selama menjadi aktivis pramuka banyak sukanya. Nyaris jarang atau tidak pernah merasakan duka. Yang dirasakan lebih pada tantangan. Tak sedikit tantangan yang musti dihadapi. Salah satu diantaranya masih minimnya minat peserta didik untuk mengikuti kegiatan pramuka,” ujar guru yang lahir di Bandung dan pada 6 April bulan depan genap berusia 47 tahun.
Menempuh pendidikan formal mulai dari MI Peusinggirang,
Sinsangkerta, Kabupaten Bandung (1983-1989). Kemudian melanjutkan ke MTsS Darul
Falah, Cihampelas, Kabupaten Bandung (1989-1992). Berikutnya
menempuh sekolah lanjutan atas di SMA Darul Falah, Cihampelas, Kabupaten Bandung (1992- 1995). Gelar sarjana pendidikan diraih pada prodi PPKn di STKIP Pasundan
Cimahi (1995-2000). Adapun gelar magister pendidikan diperolehnya pada Sekolah Pasca
Sarjana UPI Bandung prodi PKn (2008-2010).
Mengawali karier sebagai guru honorer di SMP dan SMA Darul Falah, Cihampelas selama empat
tahun (1998-2002).
“Tahun 2003 saya lolos seleksi CPNS dan ditempatkan di MAN 5
Garut. Selanjutnya pada tahun 2006 mutasi ke MAN Cililin dan mengabdi sampai
tahun 2019. Terhitung sejak 2019 saya kembali mutasi ke MAN Kota Cimahi sampai
sekarang,’ terang Ka Ade.
Selama menjadi guru prestasi dan pengalaman organisasi yang
diraihnya yaitu penulis LKS PPKn SMA/MA/SMK kelas X, XI, dan XII di Tingkat Jawa Barat (2008-2019), Ketua MGMP PPKn KKM MA Bandung Barat selama dua periode (2011-2019), Ketua MGMP PKn MA Jawa Barat (2020-2023), Sekretaris
PD PGM Indonesia Kabupaten Bandung Barat
(2018-2019), Wakil Kepala Madrasah
Bidang Humas di MAN Cililin Bandung Barat (2010-2018) dan Sekretaris Komite MAN Cililin Bandung Barat (2018-2019).
“Saya optimis menjadi guru madrasah karena dapat membina
generasi muslim menjadi lebih baik dari generasi sebelumnya. Pesan saya harus bangga jadi guru madrasah karena
sebagai ustadz/guru pengajar bukan hanya
menyampaikan ilmu namun mendidik akhlak generasi muda muslim yang akan datang,”
terangnya.
Kejar akhirat taklukkan dunia adalah motto yang dipegang Ka
Ade. Hobinya berkegiatan pramuka, membaca, dan berolahraga. Kini ia tinggal di Jalan Pembangunan,
Cihampelas, KBB. Sehari-hari berkantor
di MAN Kota Cimahi, Jalan Kihapit Barat
Nomor 319 Kota Cimahi.
Sejumlah kegiatan atau prestasi Ka Ade saat aktif di pramuka
begitu membanggakan. Aktif sebagai pelatih di Pusdiklatcab Cupumanik Astagina
Kota Cimahi dengan pendidikan kepramukaan diantaranya KMD di Kabupaten Bandung
Barat (2016), KML Kota Penari Banyuwagi
Jawa Timur (2019), KPD Surabaya Kwarda Jawa Timur (2020), dan KPL di
Bandar Lampung Kwarda Lampung (2022).
“Harapan saya pada PGM Kota Cimahi jadilah pengayom,
pelindung, perpanjangan tangan dalam menghadapi masalah-masalah guru di
lingkungan madrasah. Selain itu saya berharap PGM dapat mengaktifkan Gerakan
Pramuka di lingkungan madrasah,” tutur suami dari Hj. Sri Mariyah dan ayah dari
Muhammad Fahrudin, Zidan Firdansyah, Idham Muchtar Musyadad, dan Kiraina Maha Thera.
Ia juga berharap ke depan PGM Kota Cimahi bisa membangun kerjasama
atau MOU dan MOA dengan Pusdiklatcab Cupumanik Astagina dalam rangka
meningkatkan kegiatan ekstrakukurikuler pramuka
sebagai eskul wajib di madrasah.
***