PGMIndonesia-Kota
Cimahi | Pokjawas Kota Cimahi
bekerjasama dengan Penerbit Yudhistira mengadakan IHT Implementasi Kurikulum Merdeka yang diikuti oleh
seratus tujuh guru MTs Se-Kota Cimahi bertempat di MTs Nurul Falah Cimahi, Sabtu
(25/2/2023).
Acara dibuka Korwas Dede Karya Zaenuddin, S.Ag.,
M.Pd. mewakili Kepala Kankemenag Cimahi dan dihadiri pengawas MTs Drs. H. Maman
Wijaya, M.Si, Ketua KKM MTs Kota Cimahi H. Abdul Aziz, S.Ag. dan para kepala MTs.
Tampil sebagai narasumber Deni Komarudin, S.Pd., M.Pd,
Instruktur Nasional Kurikulum Merdeka dan juga seorang Guru Penggerak. Ia memaparkan banyak
hal terkait kurikulum merdeka.
Mulai dari apa itu kurikulum
merdeka, Capaian Pembelajaran (CP), Tujuan Pembelajaran (TP), Alur Tujuan Pembelajaran
(ATP) , Profil Pelajar Pancasila dan Profil Rahmatan Lil alamin, modul
ajar, asesmen dan lainnya.
Deni mengungkapkan bahwa Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam. "Di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi," ujarnya.
Ia menambahkan setidaknya ada dua kekhasan dari Kurikulum Merdeka.
Pertama, Kegiatan Intrakurikuler. Untuk setiap mata pelajaran mengacu
pada capaian pembelajaran. Kedua, adanya Projek Penguatan Profil Pelajar
Pancasila (P5) yang mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan dialokasikan
sekitar 25% beban belajar per tahun.
"Khusus untuk kemenag ditambah dengan adanya Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin," terang Deni.
Beberapa kali narasumber menyampaikan bahwa waktu IHT yang hanya satu hari dirasa kurang. Materi IHT sesungguhnya masih banyak yang perlu disampaikan. Ia menyatakan bersedia jika ada peserta yang ingin berkomunikasi atau berkonsultasi selepas kegiatan selesai.
Bagi bapak dan ibu guru yang ingin mempelajari
lebih lanjut tentang seputar kurikulum merdeka ini dapat download
langsung pada link berikut.
(Ari Deni/PGMIndonesia_Kota Cimahi)